Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menilik Plus Minus Pemangkasan Bunga Pinjaman Online

Menimbang Kesiapan Industri P2P Hadapi Pemangkasan Bunga Pinjaman Online
Warga mencari informasi tentang pinjaman oniline di Jakarta, Rabu (10/1/2024). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Warga mencari informasi tentang pinjaman oniline di Jakarta, Rabu (10/1/2024). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Industri fintech P2P lending atau pinjaman online bersiap atas implementasi pemangkasan manfaat ekonomi atau bunga pinjaman online. 

Sesuai ketentuan, manfaat ekonomi untuk pinjaman konsumtif akan turun menjadi 0,2% per hari mulai 1 Januari 2025, dari yang saat ini berlaku 0,3% per hari. Sementara manfaat ekonomi pinjaman produktif mulai 1 Januari 2026 menjadi 0,067% per hari dari yang saat ini berlaku sebesar 0,1% per hari.

Direktur Eksekutif ICT Institute Heru Sutadi mengatakan, karena hitungan bunganya ini harian, menurutnya bila diakumulasikan dalam sebulan termasuk tinggi. Dia mencontohkan bunga pinjaman konsumtif yang saat ini sebesar 0,3% per hari bila dalam sebulan menjadi 9%.

"Kalau dibandingkan dengan suku bunga BI ini kan sudah berlipat-lipat sehingga memang penurunan bunga ini perlu untuk menjadi pertimbangan OJK karena bunga yang tinggi juga mengakibatkan banyak dampak," kata Heru kepada Bisnis, Rabu (9/10/2024).

Dampak dari bunga yang menurutnya tinggi tersebut adalah tingkat pengembalian pinjaman. Heru mengatakan, meskipun secara industri TWP90 P2P lending per Agustus 2024 ini masih aman di level 2,38%, tetapi tidak menutup kemungkinan ada penyelenggara yang mencatatkan TWP90 lebih dari 5%.

"Kita lihat penyedia yang besar-besar akhirnya kolaps juga karena tidak mampu mengembalikan. Saya pikir ini [pemangkasan] bukan masalah, [justru] salah satunya masalah bunga tinggi. Kalau bunga tinggi orang sulit mengembalikan," kata dia.

Meski demikian, Heru juga memahami keberlangsungan industri P2P lending ini harus dijaga. Untuk itu, menurutnya, OJK harus benar-benar ketat memberikan izin kepada penyelenggara P2P lending.

"Dan masyarakat juga harus diedukasi untuk bijak menggunakan pinjaman online dan berhati-hati menjadi investor pinjaman online," tegasnya.

Sementara itu, Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda mengatakan, pemangkasan bunga pinjaman online ini akan berdampak pada sisi permintaan pinjaman yang meningkat karena bunganya semakin kecil.

Akan tetapi, pemangkasan bunga pinjaman ini akan berdampak pada penurunan minat lender atau pihak pemberi pinjaman dana P2P lending, khususnya bagi lender P2P ritel.

"Bagi lender ya akan semakin sedikit pengembalian investasinya. Ini menurunkan minta investasi. Apalagi ini BI rate turun, investor lender akan mencari yang lebih menguntungkan secara pengembalian investasinya. P2P lending bisa menjadi salah satu alternatif investasi bagi mereka. Jadi harus berhitung dari sisi borrower, lender, dan industrinya," kata Huda.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper