Bisnis.com, JAKARTA - Banyak orang menggunakan THR untuk kebutuhan konsumsi. Ada juga orang yang mengalokasikan sebagian THR untuk investasi bisa menjadi langkah cerdas untuk masa depan yang lebih stabil.
Dilansir dari investopedia.com, pada Selasa (18/3/2025), berikut adalah beberapa tips mengalokasikan THR untuk investasi sesuai kaidah yang benar.
1. Tentukan Prioritas Keuangan
Sebelum berinvestasi, pastikan kebutuhan utama sudah terpenuhi. Prioritaskan pelunasan utang, tabungan dana darurat, serta kebutuhan pokok. Jika semua sudah terpenuhi, barulah sisihkan THR untuk investasi.
2. Alokasikan Sebagian, Jangan Langsung Semua
Tidak perlu menginvestasikan seluruh THR sekaligus. Sebaiknya, alokasikan sekitar 30–50% untuk investasi. Sementara, sisanya dapat digunakan untuk kebutuhan lainnya seperti zakat, sedekah, atau keperluan hari raya.
3. Pilih Instrumen Investasi yang Sesuai
Dilansir dari stockx.com, berbagai instrumen investasi bisa menjadi pilihan, tergantung pada tujuan dan profil risiko Anda. Beberapa pilihan investasi yang cocok antara lain.
* Reksa dana: Cocok untuk pemula dengan modal kecil dan dikelola oleh manajer investasi.
Baca Juga
* Saham: Potensial untuk jangka panjang, tetapi memiliki risiko yang lebih tinggi.
* Emas: Investasi yang stabil dan bisa menjadi lindung nilai terhadap inflasi.
* Deposito atau obligasi pemerintah: Pilihan aman dengan risiko rendah dan keuntungan tetap.
4. Hindari Investasi Spekulatif
Jangan tergiur investasi yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat. Pastikan untuk memilih investasi yang legal dan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
5. Alokasikan Minimal 30% dari THR untuk Investasi
Jika memungkinkan, alokasikan minimal 30% dari THR untuk investasi. Jumlah ini cukup untuk membangun aset keuangan tanpa mengabaikan kebutuhan lain.
6. Mulai dengan Nominal Kecil
Jika masih pemula, mulailah dengan nominal kecil untuk memahami cara kerja investasi sebelum menambah dana lebih besar.
7. Diversifikasi Investasi
Jangan menaruh seluruh dana di satu jenis investasi. Sebarkan dana ke beberapa instrumen agar risiko dapat diminimalkan.
8. Hindari Investasi yang Tidak Jelas
Waspadalah terhadap investasi yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat. Selain itu, Anda juga harus selalu melakukan riset sebelum berinvestasi.
9. Reinvestasikan Keuntungan
Alih-alih langsung menggunakan keuntungan investasi untuk konsumsi, pertimbangkan untuk menginvestasikannya kembali agar hasilnya semakin maksimal.
10. Evaluasi Secara Berkala
Pantau perkembangan investasi secara rutin untuk memastikan bahwa investasi tetap berjalan sesuai rencana dan dapat disesuaikan jika diperlukan.
Dengan mengalokasikan THR secara bijak untuk investasi, Anda tidak hanya menikmati manfaat jangka pendek, tetapi juga membangun fondasi keuangan yang lebih kuat untuk masa depan. (Mianda Florentina)