Bisnis.com, JAKARTA - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat baru bagi PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia.
Analis Pefindo Danan Dito dan Putri Amanda menjelaskan peringkat AA- ditetapkan bagi PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (AJII) dengan prospek stabil.
Menurut dia, faktor pendukung bagi perusahaan asuransi jiwa ini, antara lain posisi bisnis yang kuat di segmen asuransi kesehatan dan dukungan pemegang saham utama, yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Bank pelat merah tersebut memiliki 80% saham di AJII, sedangkan sisanya dimiliki oleh PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) sebesar 10% dan PT Kimiar Farma (persero) Tbk..
“Faktor pendukung berupa permodalan yang sangat kuat dan likuiditas yang kuat. RBC [risk based capital atau rasio solvabilitas] di atas 1.000%,” ujar Danan, Selasa (1/12/2015).
Di sisi lain, kompetisi yang ketat di luar produk Inhealth Managed Care menjadi faktor yang dapat membatasi kinerja perusahaan.
Berlakunya asuransi kesehatan wajib yang diselenggarakan BPJS Kesehatan dan belum jelasnya skema coordination of benefit menjadi tolak ukurnya.
Pefindo memperkirakan peringkat AJII dapat dinaikkan jika dukungan yang lebih kuat lagi dari induk usaha yang terlihat dari kenaikan kontribusi perusahaan terhadap induk, dari peningkatan profil bisnis dan finansial.
“Sebaliknya, peringkat dapat diturunkan bila terdapat penurunan material di permodalan dan kinerja operasional, atau Pefindo menilai adanya penurunan dukungan yang substansial dari induk,” ujar Danan.
