Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Akhir 2017, Sertifikasi Profesi Penagih di Perusahaan Pembiayaan Tuntas

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong proses sertifikasi profesi bagi pegawai penagihan perusahaan pembiayaan bisa dituntaskan pada akhir 2017.
Dumoly F. Pardede /Bisnis.com
Dumoly F. Pardede /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong proses sertifikasi profesi bagi pegawai penagihan perusahaan pembiayaan bisa dituntaskan pada akhir 2017.

Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non Bank II Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dumoly F. Pardede menyatakan dari total 70.000 pegawai penagihan atau yang saat ini lebih dikenal sebagai account officer (sebelumnya debt collector) perusahaan pembiayaan (multifinance), baru sekitar 5.000 pegawai yang telah mendapat sertifikasi profesi.

Data tersebut menunjukkan bahwa baru sekitar 7,14% pegawai yang sudah mendapat sertifikasi profesi, sedangkan sekitar 92% sisanya masih belum mendapatkan sertifikasi profesi.

“Dari laporan yang diterima OJK, hingga saat ini lembaga sertifikasi sudah menyelesaikan proses sertifikasi profesi kepada 5.000 account officer dari perkiraan 70.000 account officer,” kata Dumoly kepada Bisnis.com di Jakarta pada Jumat (11/3/2016).

Menurutnya, pegawai penagihan perusahaan pembiayaan memang diwajibkan memiliki sertifikasi profesi. Hal tersebut sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam POJK No. 29/2014 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan.

Dalam beleid tersebut disebutkan bahwa pegawai dan atau tenaga alih daya perusahaan pembiayaan yang menangani bidang penagihan wajib memiliki sertifikat profesi di bidang penagihan dari lembaga yang ditunjuk asosiasi dengan menyampaikan pemberitahuan kepada OJK dan disertai dengan alasan penunjukkan.

Adapun, tenggat dari proses sertifikasi profesi pegawai penagihan ialah 3 tahun sejak POJK tersebut ditetapkan yang artinya batas waktunya ialah sampai dengan akhir 2017.

“Kami juga melihat kemampuan APPI (Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia), tetapi mudah-mudahan akhir tahun 2017 seluruh account officer sudah tersertifikasi,” ujarnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper