Bisnis.com, JAKARTA — PT Chubb Life Insurance Indonesia menilai bahwa nasabah di segmen penghasilan tinggi atau high net worth semakin berminat membeli asuransi jiwa sebagai mekanisme perencanaan warisan. Hal tersebut perlu ditangkap melalui pemasaran produk asuransi yang tepat.
Head of Agency East Region Chubb Life Indonesia Kristianto Joe menjelaskan bahwa pihaknya mencermati hasil studi Hubbis, yakni para nasabah kelas kakap semakin memperhatikan pengelolaan kekayaannya di tengah pandemi Covid-19. Segmen nasabah ini pun melakukan persiapan warisan seiring pemahamannya atas risiko kematian.
Studi itu menunjukkan tiga tren utama. Pertama, adanya kebutuhan yang tinggi atas solusi proteksi serta urgensi yang tinggi bagi masyarakat high net worth (HNW) dalam mencari asuransi untuk melindungi diri dan keluarganya dari risiko eksternal. Sekitar 72 persen keluarga HNW meyakini asuransi memiliki peranan penting dalam menciptakan dan melindungi kekayaan.
Kedua, terdapat kenaikan permintaan atas produk asuransi yang memberikan manfaat lengkap atau sangat komprehensif, serta adanya kebutuhan terhadap tabungan dan manfaat anuitas. Hal tersebut terjadi karena nasabah di segmen HNW khawatir terhadap perawatan medis dengan manfaat asuransi yang standar.
Ketiga, adanya kenaikan permintaan atas produk asuransi yang lebih likuid dan fleksibel dalam kondisi pasar yang sulit dibandingkan dengan produk asuransi biasa. Hal ini berkaitan dengan produk unit-linked yang memiliki nilai tunai terukur.
Joe menilai bahwa perusahaan asuransi dapat menangkap tren itu dengan menyediakan solusi yang komprehensif dan tepat bagi nasabah HNW. Perusahaan asuransi pun harus mampu mengomunikasikan produknya dengan baik sehingga kebutuhan proteksi nasabah kelas kakap dapat terpenuhi.
“Meskipun tingkat pengetahuan asuransi di kalangan HNW telah meningkat, masih banyak juga yang masih membutuhkan arahan dalam memilih jenis asuransi yang tepat untuk mereka sendiri," ujar Joe dalam keterangan resmi yang diperoleh Bisnis pada Senin (19/7/2021).
Chief Sales Officer Chubb Life Indonesia Reguel Pakpahan menjelaskan bahwa dalam riset lainnya yakni Knight Frank The Wealth Report 2021, jumlah masyarakat HNW diproyeksikan akan meningkat hingga 110 persen dalam empat tahun ke depan. Hal tersebut mendasari Chubb untuk meningkatkan pemasaran produk asuransi Loyalty Link.
Chubb memperbarui produk Loyalty Link, yang pertama kali diluncurkan pada 2016 untuk merespons kondisi terkini. Nasabah HNW akan mencari kepastian dan semakin meningkatkan minatnya untuk memiliki asuransi jiwa selama pandemi Covid-19, sehingga dapat dipenuhi kebutuhannya oleh produk Loyalty Link.
“Loyalty Link memungkinkan mereka untuk mendapatkan pilihan manfaat yang telah dilengkapi dengan perlindungan atas kematian akibat kecelakaan serta cacat tetap total dengan uang pertanggungan yang besar hingga Rp10 miliar,” ujar Reguel pada Senin (19/7/2021).
Dia menjelaskan bahwa asuransi unit-linked, seperti Loyalti Link, berperan penting bagi para nasabah HNW dengan memberikan perlindungan dan investasi. Sebagian dari premi yang dibayarkan akan diinvestasikan, alokasi dana investasi itu akan dikelola oleh para profesional sehingga berpotensi memberikan imbal hasil optimal.
