Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank OCBC NISP Tbk. berhasil mencatatkan pertumbuhan positif seiring dengan pemulihan ekonomi Indonesia.
Hingga kuartal III/2021, Bank OCBC NISP meraih perolehan laba bersih sebesar Rp2 triliun atau naik 5 persen secara year on year (yoy), dari Rp1,9 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Peningkatan laba dikontribusikan dari pendapatan bunga bersih yang mengalami pertumbuhan 9 persen yoy menjadi Rp5,7 triliun hingga kuartal III/2021. Sedangkan, total aset Bank tumbuh 7 persen yoy menjadi Rp211,3 triliun.
Dari sisi penghimpunan dana, Dana Pihak Ketiga (DPK) meningkat 5 persen yoy menjadi Rp161 triliun dengan rasio dana murah (CASA) yang meningkat menjadi 49,2 persen dari total DPK. Bank OCBC NISP menyalurkan kredit sebesar Rp117,3 triliun hingga akhir September 2021 dimana mayoritas disalurkan untuk sektor manufaktur, perdagangan, dan jasa.
Bank mencatat rasio NPL net pada posisi 1,0 persen dan NPL bruto pada posisi 2,4 persen, terjaga di bawah rata-rata NPL industri perbankan dan ketentuan regulator.
Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan keberhasilan dalam pengendalian kasus Covid-19 dan pelaksanaan vaksinasi memberikan dorongan positif terhadap perekonomian Indonesia. Hal itu ditambah dengan optimisme publik yang kuat terlihat pada Indeks Keyakinan Konsumen yang mencapai 95,5 persen di bulan September 2021, roda perekonomian mulai melaju positif, pelaku usaha semakin percaya diri untuk melakukan ekspansi bisnis, dan daya beli masyarakat mulai pulih.
Baca Juga
"Momentum ini terus kami manfaatkan untuk mendorong berbagai inovasi dan inisiatif dari Bank OCBC NISP dalam meningkatkan inklusi dan literasi keuangan, dukungan terhadap UMKM, dan juga komitmen terhadap usaha berkelanjutan. Hasilnya, kinerja Bank OCBC NISP hingga kuartal III/2021 mencatatkan pertumbuhan yang positif,” ujarnya dalam keterangan resmi dikutip Senin (1/11/2021).
Keberhasilan pengendalian kasus Covid-19 mendorong roda perekonomian untuk kembali normal. Hal ini berdampak pada pulihnya minat masyarakat untuk membeli properti. Total portofolio KPR Bank OCBC NISP tercatat tumbuh 15 persen dibandingkan posisi Desember 2020.
Hal ini disebabkan oleh kenaikan yang cukup baik pada penyaluran KPR baru tercatat 26 persen dibandingkan posisi Desember 2020, karena dorongan permintaan pasar akan rumah tinggal, khususnya dengan harga di bawah Rp2 miliar dari segmen usia muda. Dengan produk KPR Easy Start Bank OCBC NISP, nasabah muda dapat mencapai tujuan finansial mereka, salah satunya memiliki tempat tinggal dengan skema cicilan bertingkat.
Selain minat akan properti, Bank OCBC NISP juga melihat pertumbuhan minat nasabah untuk mengembangkan dananya melalui produk-produk investasi. Pada September 2021, transaksi produk wealth management untuk produk reksadana, bancassurance, dan obligasi secara keseluruhan mengalami peningkatan pendapatan sebesar 34 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020. Fee-based income dari bisnis wealth management memberikan kontribusi sebesar 25 persen, yang berasal dari transaksi penjualan reksadana dan bancassurance, serta keuntungan dari penjualan obligasi.
Bank OCBC NISP juga terus mengakselerasi kapabilitas digital melalui kehadiran aplikasi ONe Mobile. Jumlah transaksi yang dilakukan nasabah melalui ONe Mobile hingga akhir September mengalami peningkatan sebesar 16 persen, nilai maupun volume transaksi mengalami peningkatan sebesar 17 persen, sementara jumlah pengguna bertambah 21 persen dibanding periode yang sama pada tahun 2020.
Bank OCBC NISP juga berkomitmen untuk mendukung perkembangan usaha nasabah korporasi dengan menghadirkan solusi perbankan bisnis yang komprehensif. Bank OCBC NISP menjalin kerjasama dengan berbagai institusi untuk mendukung ekspansi bisnis nasabah korporasi, diantaranya pembiayaan alat kesehatan dan pemberian fasilitas kontrak bank garansi untuk pembangunan infrastruktur.
Tidak hanya dukungan pembiayaan, Bank OCBC NISP juga terus mengembangkan kapabilitas layanan digital untuk nasabah korporasi, yakni melalui velocity@ocbcnisp. Sebelumnya nasabah korporasi hanya dapat memonitor outstanding maupun plafon fasilitas trade yang dimiliki. Mulai kuartal III/2021, nasabah dapat dengan mudah melakukan penerbitan dan perubahan Bank Garansi melalui velocity@ocbcnisp berbasis website (https://newvelocity.ocbcnisp.com/) tanpa harus mendatangi kantor cabang.
Kapabilitas velocity@ocbcnisp ini mendapat sambutan yang baik dari nasabah korporasi. Hingga akhir September 2021, nilai transaksi melalui velocity@ocbcnisp tumbuh 69 persen yoy, sementara jumlah frekuensi transaksi dan pengguna masing-masing tumbuh sebesar 18 persen dan 15 persen.
“Dengan berbagai strategi yang telah dilaksanakan dengan baik dan akan terus dilanjutkan, Bank OCBC NISP memproyeksikan kinerja positif berlanjut sampai akhir tahun 2021. Kami akan menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat dan berkelanjutan sehingga berpartisipasi menciptakan masyarakat yang financially fit dan tentunya mendukung pemulihan ekonomi Indonesia,” tutup Parwati.