Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mutiara Tbk berencana menaikkan bunga kredit sebesar 0,5% pada Maret 2014 untuk menyesuaikan dengan biaya dana (cost of fund) yang masih cukup tinggi.
Rohan Hafas, Corporate Secretary Division Head Bank Mutiara, mengatakan saat ini suku bunga kredit yang diberikan kepada nasabah berkisar antara 12%-13,5%.
“Suku bunga bulan Maret akan naik 0,5%, imbas dari DPK yg belum turun dari 7,5%-8%,” katanya, Rabu (26/2/2014).
Hingga akhir 2013, total penyaluran kredit Bank Mutiara mencapai sekitar Rp11,8 triliun. Sekitar 60% kredit disalurkan kepada nasabah di sektor ritel, disusul oleh kredit kendaraan bermotor (KKB), kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit konsumer.
Adapn, rasio pembiayaan terhadap pendanaan (loan to deposit ratio/LDR) hingga akhir tahun tercatat sebesar 94%.
Menurun Rohan, Bank Mutiara akan berupaya meningkatkan likuditas dengan menggenjot dana murah. Saat ini, porsi deposito masih mendominasi total dana pihak ketiga (DPK) yang hingga akhir 2013 mencapai sekitar Rp11,4 triliun.
Strategi yang akan digunakan untuk menarik dana masyarakat adalah dengan memberikan bunga tabungan di atas rata-rata bunga yang ditawarkan oleh dibank lain. Saat ini, bunga tabungan pada Bank Mutiara berkisar antara 3%-4% pertahun. Adapun, bunga deposito berada pada kisaran 7%-8%.
