BISNIS.COM, JAKARTA—PT Asuransi Cigna mengembangkan divisi telemarketing yang merupakan penopang perolehan premi perusahaan yang pada 2013 ditargetkan meraih Rp993 miliar, naik 56% dibandingkan dengan Rp940 miliar perolehan premi pada 2012.
Chief Sales and Marketing Officer Asuransi Cigna Julian Mengual mengatakan pembentukan departemen customer value management (CVM) yang bertugas menganalisa data nasabah untuk memastikan setiap calon nasabah mendapatkan penawaran produk yang sesuai.
“Dari database nasabah serta hasil komunikasi dengan jutaan nasabah setiap bulan, kami menganalisa dan menciptakan produk yang sesuai untuk setiap target nasabah yang berbeda-beda,” katanya, Senin (24/6/2013).
Mengual mengatakan saat ini Asuransi Cigna memiliki sekitar 700 tenaga telemarketing yang bertugas memasarkan produk asuransi untuk 27 partner bisnis.
Partner yang digandeng memberikan peluang pasar yang bervariasi, karena berasal dari segmen bisnis yang berbeda-beda seperti lembaga jasa keuangan, provider telekomunikasi hingga penyedia jasa perdagangan ritel.
Namun, segmen nasabahnya berbeda, tetapi produk yang ditawarkan hampir sama, yakni didominasi oleh produk asuransi tradisional yang memberikan proteksi murni, seperti produk asuransi kesehatan dan kecelakaan diri (personal accident).
Nilai premi yang ditawarkan cenderung rendah, rata-rata di bawah Rp1 juta pe rbulan.
