Bisnis.com, JAKARTA - AIA Group membukukan premi baru US$799 juta atau sekitar Rp9,1 triliun pada kuartal pertama tahun ini. Angka tersebut tumbuh 7% dibandingkan dengan periode yang sama pada 2013.
Berdasarkan data laporan kuartal pertama yang dipublikasikan AIA melalui websitenya, secara keseluruhan, total premi bruto yang berhasil dihimpun perusahaan sebesar Rp50,9 triliun atau tumbuh 6% dari tahun sebelumnya di kuartal yang sama.
"China menjadi tempat di mana performa bisnis kami paling kuat pada kuartal pertama ini," ujar Mark Tucker, Chief Executive dan Presiden AIA Group seperti dikutip dari siaran persnya, Senin (5/5/2014).
Mark menyatakan kondisi perekonomian Asia terbukti tangguh dan kuat melalui siklus ekonomi akhir-akhir ini. “Pembuat kebijakan Asia telah menunjukkan kemampuan merespon positif untuk menghadapi tantangan ekonomi jangka pendek,” tambahnya
AIA Group adalah perusahaan asuransi berbasis di Hongkong. Ia memiliki kantor di Asia Pacific termasuk Taiwan, China, Australia, New Zealand, Jepang, India, Sri Lanka, dan beberapa negara Asean.
AIA Group Raup Premi Baru Rp9,1 Triliun Pada Kuartal I/2014
AIA Group membukukan premi baru US$799 juta atau sekitar Rp9,1 triliun pada kuartal pertama tahun ini. Angka tersebut tumbuh 7% dibandingkan dengan periode yang sama pada 2013.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Wan Ulfa Nur Zuhra
Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
21 menit yang lalu
KB Bank Dukung Proyek Strategis Tripatra dengan Pembiayaan Vendor
1 jam yang lalu
BI Pasok Uang Tunai Rp133,7 Triliun Jelang Nataru
2 jam yang lalu