Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penyaluran Kredit BPR Diproyeksi Masih Positif hingga Akhir Tahun

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total kredit bank perkreditan rakyat Rp111,40 triliun naik 8,11 persen secara tahunan.
Karyawan salah satu BPR/Istimewa
Karyawan salah satu BPR/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA -- Kinerja fungsi intermediasi bank perkreditan rakyat (BPR) diperkirakan masih dapat positif pada tahun ini meski melambat.

Pandemi virus corona diakui memberi tekanan pada penyaluran kredit, tetapi masih banyak industri segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang membutuhkan pembiayaan.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total kredit bank perkreditan rakyat Rp111,40 triliun naik 8,11 persen secara tahunan.

Meski masih tinggi dibandingkan dengan industri perbankan secara keseluruhan, fungsi intermediasi ini lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata tahun lalu yang masih berada di atas 10 persen.

Ketua Umum Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Djoko Suyanto cukup yakin kinerja bank wong cilik ini masih mampu tumbuh positif.

"Pasti akan tetap positif. Bahkan sampai semester pertama juga masih psositif dan akan bertahan hingga akhir tahun," katanya kepada Bisnis, Kamis (9/7/2020).

Dia menyebutkan BPR pada paruh pertama tahun ini cukup fokus pada restrukturisasi kredit. Namun, BPR telah mendapat keringanan karena otoritas pengawas memberi relaksasi aturan restrukturisasi.

Selain itu, OJK pun memberi relaksasi lanjutan berupa pelonggaran aturan perhitungan batas maksimum penyaluran dana (BMPD), penghentian penilaian aset yang diambil alih (AYDA), sekaligus efisiensi beban pendidikan karyawan.

"Dari sisi ini, BPR mendapat keringanan untuk dapat terus melanjutkan bisnisnya, sehingga debitur potensial pun masih memiliki kemampuan untuk mempertahankan kelanjutan bisnisnya," katanya.

Di samping itu, dia menyebutkan pengelolaan kepercayaan masyarakat dari OJK dan otoritas terkait selama masa pandemi juga cukup baik

Hal ini juga berdampak baik bagi BPR untuk terus menjaga dana serta tak terdampak pada kondisi likuiditas kritis.

Adapun, PT Bank Perkreditan Rakyat Palu Lokadana Utama masih optimistis pertumbuhan kredit pada tahun ini masih di atas dua digit.

Direktur Utama BPR Palu Lokadana Utama Ali Bahadjai menyebutkan perseroan daerah operasional perseroan cukup aman dari pandemi virus corona.

"Kalau pun ada saat ini sudah sembuh, sehingga bisnis dan target-target kami masih berjalan seperti biasa," katanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper