Bisnis.com, JAKARTA--PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII) akhirnya menunjuk Taswin Zakaria sebagai presiden direktur yang baru pada Senin (30/9). Adapun, Taswin akan efektif menduduki jabatan tersebut setelah mendapat persetujuan regulator dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa.
Taswin adalah Komisaris Independen BII sejak 2004. Selain itu, dia juga merupakan Komisaris Independen PT Jasa Angkasa Semesta Tbk, anak perusahaan SATS Singapura sejak 2005. Sebelumnya, dia merupakan Presiden Direktur PT Indonesia Infrastructure Finance pada 2010 hingga 2011.
Sebelumnya menjabat Dewan Komisaris BII, lulusan The Ohio State University pada 1991 ini sempat menjadi Direktur Barclays Bank Plc untuk Indonesia dan Kepala Regional Asia paa Alternate Capital Market/Islamic Finance. Taswn juga pernah menjadi Vice President Deutche Bank AG Jakarta. Dia memulai karier perbankannya di Citibank NA Jakarta sebagai Kepala Divisi Corporate Restructuring dan Project Finance.
"Kami memilih Taswin karena pengetahuannya yang luas terhadap iklim bisnis di Indonesia. Dia juga berpengalaman di beberapa instutusi keuangan internasional. Di BII sendiri dia sudah 9 tahun dan kami nilai pengetahuan operasionalnya mengenai perusahaan ini cukup dalam," tutur Presiden Komisaris BII Tan Sri Megat Zaharuddin Megat Mohammad Nor dalam siaran persnya, Senin (30/9/2013).
Tan Sri Megat menambahkan, Taswin juga ditunjuk untuk mendorong kepemimpinan lokal pada Grup Maybank. President sekaligus CEO Grup Maybank Datuk Abdul Farid Alias berharap Taswin mampu menggenjot kinerja perusahaan dan mempercepat target regionalisasi.
Sebelumnya, pada awal bulan ini, Dato' Khairussaleh bin Ramli resmi mengundurkan diri dari jabatan Presiden Direktur BII karena mencalonkan diri sebagai CEO Maybank. Sayangnya, Ramli gagal terpilih. Adapun Ramli kalah dari Abdul Farid saat pemilihan.
