Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan agregator voucer diskon digital PT Trimegah Karya Pratama Tbk. (UVCR) atau Ultra Voucher berupaya memperluas jumlah pelanggan lewat kolaborasi dengan PT Bank Asia Central Asia Tbk. (BBCA).
Dalam kolaborasi tersebut, Ultra Voucher akan membidik nasabah BCA yang menggunakan aplikasi mobile banking dan menyukai berbelanja e-commerce, fesyen, makanan, gaya hidup, dan hiburan lainnya.
Direktur Utama Ultra Voucher Hady Kuswanto mengatakan kerja sama ini akan memberikan manfaat bagi masing-masing pihak, karena besarnya potensi jaringan pengguna baru.
“Tentu, dengan adanya kemudahan bertransaksi, maka nasabah pun akan meningkatkan saldo tabungannya untuk melakukan transaksi dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari,” ujar Hadi dalam keterangan tertulis Ultra Voucher, Rabu (1/9/2021).
Dia menambahkan para nasabah BCA juga akan dimanjakan dengan berbagai diskon yang dimiliki oleh Ultra Voucher di berbagai segmen. Mulai dari food and beverage (F&B), hotel dan travel, aksesori, hingga gaya hidup.
EVP Transaction Banking Business Development BCA I Ketut Alam Wangsawijaya menyambut baik sinergi tersebut. Menurutnya, ini merupakan komitmen BCA untuk konsisten memberikan service excellence lewat penggunaan mobile banking.
“Keberadaan sinergi ini juga dapat membidik berbagai transaksi yang tentunya akan terus menggerakan roda perekonomian berbagai pihak,” ujar I Ketut.
Baca Juga : Bahas Stock Split, Ini Jadwal RUPSLB BCA (BBCA) |
---|
Sampai dengan 30 Juni 2021, BCA tercatat telah melayani lebih dari 26 juta rekening nasabah dan memproses sekitar 41 juta transaksi setiap harinya. Hal tersebut didukung oleh 1.013 kantor cabang, 17.721 ATM, serta layanan internet dan mobile banking.
Pada Semester I 2021, BCA mencatatkan pertumbuhan transaksi di mobile banking BCA yang melonjak 49 persen secata tahunan (yoy), dari Rp1.197 triliun menjadi Rp1.783 triliun.
“Melalui kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan transaksi mobile banking serta meningkatkan pengguna Ultra Voucher,” ungkap Ketut.
Sementara itu, Direktur Ultra Voucher Riky Boy Permata menyatakan perseroan terus berupaya mengembangkan bisnis guna meningkatkan pangsa pasar, jangkauan pengguna, serta jumlah transaksi. Tahun ini, UVCR juga menargetkan peningkatan laba bersih sebesar 600 persen dibandingkan dengan 2020.